Perang di Syiria terus berkecamuk dan terus memakan korban yang jumlahnya tidak sedikit. Korban terus berjatuhan dimasing-masing pihak yang bertikai dan menyisakan derita bagi sekelilingnya. Tidak terkecuali bagi kucing-kucing malang yang hidup di wilayah tersebut.
Ditengah hiruk pikuk suasana perang yang terasa hingga kota Aleppo, seorang supir ambulan yang bernama Alaa tergerak hatinya untuk merawat kucing-kucing terlantar yang banyak berkeliaran di salah satu kota besar di Syiria tersebut.
Area tersebut memang sudah ditinggalkan penduduknya akibat perang, tetapi Alaa memutuskan untuk merawat kucing-kucing yang ada di sana. Selama kurang lebih 2 bulan terakhir (berita ditulis pada tanggal 26 September 2014) Alaa selalu datang setiap hari untuk memberi makan kucing-kucing liar di sana.
Tidak kurang sekitar $4 USD (sekitar 48.000 rupiah) dia habiskan perhari untuk memberi makan sekitar 150 ekor kucing jalanan. Betapa pedulinya beliau terhadap sesama makhluk Tuhan. Bayangkan, seorang sopir ambulan di daerah konflik, merelakan sebagian penghasilannya untuk memberi makan kucing-kucing telantar setiap hari. Sangat mulia...
Semoga perang di Syiria segera berakhir dan penduduknya bisa hidup damai lagi. Amin.
Referensi : Daily Mail